Sebelum melakukan pembunuhan, mereka terlebih dahulu memaksa pasangan itu untuk menggali dua buah lubang, lalu mendorong mereka masuk ke dalamnya.
Lalu mereka bersama-sama melempari pasangan itu dengan batu. "Saya tidak tahu berapa banyak mereka yang melemparkan batu atau untuk berapa lama hingga mereka berdua mati," kata Haman Maiga, seorang warga yang menyaksikan mahkamah jalanan itu, seperti dilansir oleh CNN, Kamis (2/8/2012).
Insiden itu terjadi di Kota Aguelhok, sebuah bandar yang sangat terpencil.
"Tidak ada yang berani untuk mencuba dan menghentikan mereka melakukan itu," kata Haman.
Wanita yang terlibat perzinaan tersebut, lanjutnya telah mempunyai dua orang anak yang masih kecil, seorang daripada mereka merupakan laki-laki dan seorang lain merupakan perempuan.
Seorang tokoh di daerah itu menjelaskan bahawa dalam undang-undang Syariah, hubungan suami isteri di luar nikah, sangat dilarang. "Laki-laki dan perempuan, yang kedua-duanya sudah berkahwin namun berselingkuh, mereka dihukum dengan direjam hingga mati, itu hukumnya," ujar Aliou Toure. (CNN)
✿*~ tekan like jika suka dengan apa yang anda baca....tq ~*✿
No comments:
Post a Comment